Tiket Kapal Laut Via Online Lebih Murah
Redaktur: Redaksi Kabar Negeri
Tiket kapal laut sudah bisa dibeli pemudik secara online tanpa lewat calo. Hal ini disampaikan Corporate Secretary PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) Shelvy Arifin.
Menurutnya, saat ini sudah tidak ada penjualan tiket di pelabuhan. Jadi, pengguna jasa dapat beli tiket via website atau aplikasi Ferizy
Oleh karenanya, pemudik harus sudah mulai rencanakan jadwal berangkat, minimal H-1 sudah memiliki tiket.
“Kami proaktif untuk terus sosialisasi kepada calon pemudik ferry agar mulai mempersiapkan perjalanan dengan kapal ferry untuk menghindari antrian,” ujarnya dalam keterangan tertulis, Jumat (3/3/2023) yang lalu.
Shelvy juga mengingatkan para pemudik untuk tidak membeli tiket di calo. Selain online, pemudik dapat membeli tiket di gerai retail seperti Alfamart, Indomaret, Agen BRILink, dan lainnya. Pembayaran tiketnya dapat dilakukan melalui transfer antar bank, e-wallet, gerai retail, internet banking dan lainnya.
“Para pemudik diharapkan mengisi data diri untuk manifest dengan lengkap dan benar, jangan gunakan data diri orang lain. Pastikan data penumpang dan kendaraan tercatat, supaya terlindungi asuransi penyeberangan,” papar Shelvy.
Shelvy menyebutkan ASDP telah membuka penjualan tiket kapal periode Angkutan Lebaran 2023 sejak 60 hari sebelumnya. Hal itu dilakukan mengingat waktu perjalanan libur yang semakin mendekat.
“Pengguna jasa khususnya di lintas Merak-Bakauheni dan Ketapang-Gilimanuk, dapat memesan tiket ferry untuk mudik Lebaran mulai dari sekarang,” imbuh Shelvy.
Tiket Online Lebih Murah
Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi meminta agar masyarakat melakukan pembelian tiket penyeberangan melalui aplikasi Ferizy yang dikembangkan oleh PT ASDP Indonesia.
Hal ini dilakukan agar memudahkan masyarakat untuk membeli tiket penyeberangan. Khususnya antrean pembelian tiket ketika kepadatan terjadi pada masa mudik lebaran.
“Satu hal lagi untuk diumumkan pembelian tiket penyeberangan itu adalah melalui Ferizy,” ujar Budi Karya dalam konferensi pers di Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat, Jumat (24/3/2023).
Malah Budi Karya juga mengatakan pihaknya berencana untuk membedakan harga tiket yang dibeli lewat aplikasi dan secara langsung. Namun, rencana itu masih dibahas dan belum diputuskan.
“Kita akan manage beda harga, mereka yang pesan di online dan langsung. Nmaun, belum diputuskan kita lakukan diskusi lebih lanjut dengan berbagai stakeholder,” tandas Budi Karya.
